Sabtu, 30 Juli 2022

Nusantara Semasa Raffles

Judul

:

Nusantara Semasa Raffles, Catatan dan Laporan Perjalanan di Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Bali, Timor, Rotti, Sawu, Flores dan Sumba

Penulis

:

Annabel The Gallop, dkk

Penerbit

:

Ombak

Tahun Cetak

:

2020

Halaman

:

281

ISBN

:

978-602-258-555-4

Harga

:

Rp. 125.000

Status

:

Ada

 

Selepas menjabat Letnan Gubernur di Jawa (1811-1816) dan menulis buku ensiklopedis The History of Java (1817), Sir Thomas Stamford Raffles menjabat sebagai Letnan Gubernur Bengkulu di Sumatra (1818-1824), letnan gubernur pos dagang Britania kecil di Bengkulu. Sir Thomas (gelar itu diberikan kepadanya sebagai hiburan atas kecaman para Direktur Perusahaan India Timur, East India Company) bukanlah orang yang puas hanya mengurusi tanaman lada dan kebun-kebun kecil pohon cengkeh di Bengkulu. Selama di sana, sosok cerdik, trengginas, dan fasih berbahasa Melayu ini di luar misi imperialisme perdagangan memerintahkan para pejabat di bawah otoritasnya untuk memberikan catatan dan laporan perjalanan (travelogue) mereka ke berbagai wilayah. Bahkan Raffles sendiri turut serta dalam perjalanan dari Bengkulu ke Palembang yang ditempuh dengan berjalan kaki dan naik perahu pencalang kala menyusuri sungai; dan perjalanannya beserta istrinya, Shopia Raffles, ke Minangkabau, yang tertuang dalam bentuk syair di bawah judul “Syair Peri Tuan Raffles Pergi ke Minangkabau: Sebuah Laporan Berbahasa Melayu tentang Ekspedisi Kedua Raffles ke Dataran-dataran Tinggi Sumatra pada 1818”.

 

Laporan perjalanan tersebut dituangkan ke dalam enam jilid buku bertitel Malayan Miscelanies. Adapun catatan dan laporan perjalanan dalam buku ini berasal dari sepilihan tulisan di dalam dua jilid pertama dan kedua buku tersebut yang merekam berbagai catatan dan laporan perjalanan baik di wilayah Pulau Perca (Sumatra), Borneo (Kalimantan), Celebes (Sulawesi), Bali, Timor, Sawu, Rotti, Solor, Flores dan Sumba. Dilengkapi pula dengan tulisan Annabel Teh Gallop tentang Adat Aceh: Bina Negara Kerajaan Melayu Abad ke-17. Tak pelak, buku ini dapat menggenapi The History of Java, yang ditulis sendiri di Inggris oleh Raffles sehingga layak ditabalkan sebagai salah seorang pelopor kajian Jawa.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...