Sabtu, 01 April 2017

Alor Punya Cerita

Judul
:
Alor Punya Cerita, Kisah-Kisah Mengharukan Masuknya Injil ke Alor
Editor
:
Dr. Ebenhaizer I Nuban Timo
Penerbit
:
Satya Wacana University Press
Tahun Cetak
:
2014
Halaman
:
347
ISBN
:
978-979-8154-95-9
Harga
:
Rp. 100.000
Status
:
Kosong

Lahtala memiliki dua orang anak, yakni: Adang dan Tuandiri. Satu hari si sulung, Adang memukul sang adik. Tuandiri. Si adik mengeluh kepada Lahtala. Sang Ayah memarahi Adang yang berlaku bodoh karena tidak menjaga adiknya melainkan memukuli dia. Tersinggung karena dimarahi sang ayah, Adang pergi dari rumah sang Bapa. Lahtala. Dia menetap di pulau Alor. Tapi akibatnya dia makin hari makin jauh dan tidak tahu jalan kembali ke Lahtala.

Dalam pelariannya Adang mengingat kata-kata Lahtala bahwa nanti, satu kalu kelak akan datang anak-cucu adiknya, Tuandiri untuk menunjukkan kepadanya jalan yang benar untuk kembali ke Lahtala. Karena ingat janji itu anak cucu Adang yang tinggal di gunung-gunung di Alor tetapi bertahan dalam penyembahan berhala, betapapun orang-orang pantai mempengaruhi mereka untuk meninggalkan kekafiran. Ketika datang para zendeling Belanda ke Alor terjadilah penyebrangan masal ke agama Kristen dari orang-orang gunung, karena menurut mereka itulah anak cucu Tuandiri.

Inilah isi ringkas dari buku Alor Punya Cerita yang sekarang ada di tangan pembaca. Buku ini mengajak anda melihat tindakan-tindakan heroik orang Alor, anak cucu Adang satu abad yang lalu ketika mengambil keputusan menjadi orang serani, setelah mendengar pemberitaan Injil dari para zendeling Belanda, anak cucu Tuandiri. Betapa buku ini tidak boleh dilewati oleg setiap anak Alor.

1 komentar:

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...