Judul |
: |
Mati
dan Bangkit Lagi, Dosa dan Ritus-Ritus Pemulihan menurut Orang Lembata |
Penulis |
: |
Bernardus
Boli Ujan, SVD |
Penerbit |
: |
Ledalero |
Tahun Cetak |
: |
2012 |
Halaman |
: |
216 |
ISBN |
: |
979-9447-28-2 |
Harga |
: |
Rp. 70.000 |
Status |
: |
Kosong |
Menurut orang asli di pulau Lembata, Nusa Tenggara Timur, dosa ialah perbuatan manusia yang menyebabkan nenek moyang, Lera-Wulan Tana-Ekan dan roh-roh lain marah lalu bersekutu dengan para setan untuk menyiksa manusia. Dengan kata lain, dosa ialah perbuatan manusia yang menyebabkan disharmoni kosmos. Kosmos dalam konteks ini berarti alam dunia. Ada dunia yang tak kelihatan. Ada dunia besar (makrokosmos) dan dunia kecil (mikrokosmos). Di dalam kosmos terjalin suatu hubungan yang baik dan tertib antara Lera-Wulan Tana-Ekan, para roh, dan manusia. Bila hubungan-hubungan itu putus maka keharmonisan kosmos berantakan. Dan disharmoni ini disebabkan oleh dosa.
Untuk memulihkan dosa tersebut, masyarakat tradisional mengenal dan mempraktikkan berbagai ritus. Buku ini memperkenalkan pandangan masyarakat Lembata tentang dosa, macam-macam dosa dan beragam ritus pemulihan. Semua ini sedang terancam punah karena kurang mendapat perhatian. Penerbitan buku ini, yang disertai sebuah gagasan dan usulan konkret untuk pelestariannya, merupakan sebuah sumbangan berharga untuk melestarikan kebijakan masyarakat lokal.