Judul
|
:
|
Deskripsi Naskah dan Sejarah Perkembangan Aksara Ende Flores NTT
|
Penulis
|
:
|
Maria Matildis Banda
|
Penerbit
|
:
|
Djambatan
|
Tahun Cetak
|
:
|
2005
|
Halaman
|
:
|
175
|
ISBN
|
:
|
979-428-603-6
|
Harga
|
:
|
Rp. 75.000
|
Status
|
:
|
Ada
|
Etnik Ende di Pulau Flores merupakan satu-satunya etnik di Nusa Tenggara Timur yang memiliki peninggalan tertulis berupa naskah. Mulanya teks ditulis di atas wuno koli (daun lontar), sekarang ditulis di atas kertas dalam bahasa dan aksara Ende. Naskah-naskah Ende digunakan oleh sebagaian kecil masyarakat dalam upacara sunat, perkawinan dan pembangunan rumah baru. Meskipun tradisi tulis tersebut tidak mengakar kuat dalam kegiatan sosial budaya etnik Ende, kenyataannya tradisi tersebut tetap hidup.
Buku ini merupakan hasil penelitian
penulis di bidang filologi. Hasil penelitian ini penting untuk mengetahui
naskah Ende yang beredar di masyarakat etnik Ende dan naskah mana yang
dipandang asli atau mendekati asli.
Judul penelitian “Deskripsi Naskah
dan Sejarah Perkembangan Aksara Ende Flores Nusa Tenggara Timur” secara garis
besar membahas tentang naskah dan aksara Ende yang berkembang di Ende Flores
NTT sejak masuknya pengaruh Bugis pada awal abad ke-16. Tidak banyak peneliti
yang tahu bahwa di Ende hidup tradisi tulis hingga saat ini. Meskipun tradisi
tersebut tidak mengakar kuat dalam kegiatan sosial budaya etnik Ende,
kenyataannya tradisi tersebut hidup. Hal ini penting diperhatikan oleh peneliti
serta pengamat budaya pada umumnya.