Judul |
: |
Etnologi Gerbang Memahami Kosmos |
Penulis |
: |
Gregor Neonbasu SVD, PH.D. |
Penerbit |
: |
Yayasan Pustaka Obor Indonesia |
Tahun Cetak |
: |
2021 |
Halaman |
: |
389 |
ISBN |
: |
978-623-321-111-6 |
Harga |
: |
Rp. 130.000 |
Status |
: |
Ada |
Buku ini pada awalnya merupakan
bahan kuliah untuk mahasiswa S-1 Program Studi (Prodi) Ilmu Pemerintahan (IPM),
FISIP Universitas Katolik Widya Mandira (Unwira) Kupang, yang kemudian
dijadikan salah satu mata ajar untuk Bahan Kuliah Konsentrasi kepada mahasiswa
S-3 calon Doktor Teologi di Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Kupang.
Setelah mengalami revisi, dikaji lagi oleh GAG (Gregor Anthropological Group)
dengan penulis sebagai ketuanya. Hasil dari semua proses tersebut adalah buku
ini.
Sebelum diterima di kampus FISIP
UNWIRA, ada diskusi sangat panjang mengenai perlunya “mata kuliah Ilmu
Etnologi” diajarkan. Apalagi, Etnologi tidak diajarkan lagi di kampus-kampus.
Kami selaku dosen yang mengampunya memberi alasan historis kultural mengenai
urgensi mempelajari Etnologi, yakni Etnologi memberi peluang kepada mahasiswa
untuk lebih dalam mengenal citra sejarah kehidupan para bangsa di dunia. Dalam
sketsa pemahaman masa lampau (reinventing yesterday), Etnologi membantu untuk
memahami kehidupan para bangsa yang multidimensional.
Dengan demikian, Ilmu Etnologi
memberi perspektif kepada pembaca untuk memperkaya mindset pembaca, dalam
kerangka lebih memahami konstruksi kehidupan para bangsa dan koridor pergaulan
dunia yang lebih luas. Pembaca dibantu untuk mengenal masyarakat, sesame, dan
diri sendiri. Etnologi juga memberi panduan untuk mengenal lebih mendalam
struktur kehidupan masyarakat. Di dalam ilmu inilah tersaji berbagai keterangan
mendalam mengenai relasi antarmanusia, relasi antarwarga masyarakat, dan relasi
antarsesama dalam kelompok sosial untuk membentuk kehidupan bersama yang
semakin bermartabat.
Pada sisi lain, ilmu etnologi juga membantu pembaca untuk lebih memahami dinamika perubahan masyarakat. Perubahan masyarakat yang dipelajari di sini, tidak saja terdiri atas masyarakat tunggal atau hanya sebatas kelompok eksklusif tertentu. Dinamika yang dimaksud merangkum kepentingan semua masyarakat secara umum. Karena itu, Etnologi memberikan panduan dan sketsa pemahaman strategi, model, sistem, dan prinsip kehidupan masyarakat (para bangsa) dalam bingkai dinamika perubahan yang dialami manusia dalam dinding sejarah.
Buku ini dengan demikian bisa menjadi pintu gerbang untuk membaca kosmos, dan terutama sebagai pintu bagi setiap pelanglang buana, untuk berlangkah dalam pilgrim principle yang pluralistik. Berbagai keberagaman yang tengah dialami dalam aneka peristiwa dapat diidentifikasi dalam perspektif Ilmu Etnologi.