Majalah |
: |
TEMPO |
Judul |
: |
Pengakuan
Algojo 1965 |
No. |
: |
Liputan Khusus |
Tanggal Terbit |
: |
7 Oktober 2012 |
ISSN |
: |
0126-4273 |
Halaman |
: |
162 |
Harga |
: |
Rp. 75.000 |
Status |
: |
Kosong |
Sejarah kelam
pembantaian orang-orang Partai Komunis Indonesia hidup kembali melalui film The
Act of Killing (Jagal) karya sutradara Amerika Serikat, Joshua Oppenheimer,
yang diputar di Festival Film Toronto, Agustus lalu. Film ini memuat pengakuan
algojo Anwar Congo. Tempo mencoba melihat peristiwa tragis itu dari prespektif
para pembantai. Liputan khusus kali ini juga dilengkapi penelusuran ulang
terhadap kamp-kamp kosentrasi yang didirikan militer di Pulau Buru, Plantungan,
dan Moncongloe. Pelacakan juga kami lakukan terhadap ladang-ladang pembantaian
PKI.
Dalam majalah
ini terdapat dua bagian yang mengisahkan pembantaian di Nusa Tenggara Timur
yaituꓽ
1) Komando Operasi, Tuhan Allah di Maumere, jika ada satu tahanan lolos, dua
algojo yang dianggap lalai menjadi korban pengganti, dan 2) Bapa Tengkorakꓽ
Keluarga pun harus dibunuh.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar