Jumat, 29 Mei 2020

Atlas Pelabuhan-Pelabuhan Bersejarah di Indonesia

Judul
:
Atlas Pelabuhan-Pelabuhan Bersejarah di Indonesia
Penyunting
:
Endjat Djaenuderadjat
Penerbit
:
Direktorat Sejarah dan Nilai Budaya – Direktorat Jenderal Kebudayaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI
Tahun Cetak
:
2013
Halaman
:
352
ISBN
:
978-602-17497-5-3
Harga
:
NFS
Status
:
Kosong


Sebagai negara dengan luas laut lebih dari dua per tiga dari luas daratannya, Indonesia merupakan negara maritim. Dengan demikian sebetulnya ada banyak aspek kemaritiman yang sangat mempengaruhi kehidupan penduduknya. Sumber sejarah dan karya-karya sejarah sudah menunjukkan tentang begitu ramainya dunia kurun niaga yang sudah terjadi di kawasan perairan Nusantara. Dinamika pelayaran dan perdagangan sejak awal abad masehi sudah berkembang sangat pesat dan ramai. Bahkan Indonesia waktu itu juga sudah menjadi daerah yang ramai dikunjungi oleh para pedagangdari macanegara untuk mendapatkan rempah-rempah, kapur barus, kayu cendana dan lain-lain komoditas yang dibutuhkan di luar negeri. Dalam dinamika pelayaran dan perdagangan tersebut, kapal dan perahu dagang dari seluruh Nusantara dan mancanegara hadir dan singgah di banyak pelabuhan di Nusantara. Di sinilah letak arti penting pelabuhan-pelabuhan di Indonesia di masa lalu dalam mendukung dinamika pelayaran dan perdagangan, karena dengan mengikuti sistem waktu itu kapal-kapal dan perahu dagang membutuhkan tempat persinggahan.

Atlas Sejarah Pelabuhan-Pelabuhan Bersejarah di Indonesia ini berisi gambaran tentang dinamika sejarah pelabuhan-pelabuhan di Indonesia sejak masa kuno (Periode Hindu-Budha) hingga masa colonial Hindia Belanda pada abad ke-19. Buku ini menyajikan sejarah dinamika pelabuhan-pelabuhan di Indonesia sekaligus juga memuat pemetaan lokasi-lokasi pelabuhan tersebut, sekaligus juga pemetaan tentang jaringan pelayaran dan perdagangan yang menghubungkan pelabuhan-pelabuhan di seluruh Indonesiadan dengan kawasan dunia.

Di antaranya adalah Perebutan Kawasan Perdagangan Maritim dan Pelabuhan-Pelabuhan di Kawasan Laut Sawu sejak Abad XVII-XIX.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...