Rabu, 30 Juli 2025

Perubahan Pola Pemanfaatan Mamar di Timor Barat

Judul

:

Perubahan Pola Pemanfaatan Mamar di Timor Barat

Penulis

:

Dr. Alfred Umbu Kuala Ngaji, S.P., M.Si. dkk.

Penerbit

:

Deepublish

Tahun Cetak

:

2023

Halaman

:

258

ISBN

:

978-623-02-5996-8

Harga

:

Rp. 187.000

Status

:

Kosong


Pengelolaan lingkungan berbasis kearifan lokal, menjadi salah satu cara efektif dalam konteks keberlanjutan. Hal ini menjadi landasan utama dan intisari dari buku yang ditulis oleh penulis, yang memotret pemanfaatan dan perkembangan Mamar sebagai sebuah agroforestri yang berkembang di lingkungan masyarakat Timor, khususnya Timor Barat. Seiring dengan perjalanan waktu, agroforestri Mamar yang berasal dari kata makan sirih, juga mengalami perubahan-perubahan pemanfaatan dan pengelolaan yang berdampak pada produksi jasa lingkungan yang dihasilkannya. Pengaruh perubahan global yang tidak lagi terhalang oleh jarak dan waktu, telah mendorong terjadinya perubahan-perubahan dalam kehidupan masyarakat Timor Barat. Tuntutan pemenuhan kebutuhan dan gaya hidup dewasa ini, pada gilirannya telah mengubah perspektif dan perilaku masyarakat yang mendorong terjadinya missed transformation nilai-nilai moral, dan bermuara pada perubahan pola pemanfaatan Mamar dengan titik masuk tradeoffs fungsi lingkungan. Hal ini menjadi fokus kajian penulis dalam buku ini.

Harapannya adalah pembaca mendapatkan gambaran tentang perkembangan kondisi Mamar dewasa ini. Dalam buku ini diberikan gambaran dalam perspektif lingkungan yang memiliki ciri tinjauan dari tiga unsur, yaitu abiotik, biotik, dan culture. Potret sosial budaya digunakan sebagai titik masuk yang didukung dengan kajian kondisi biofisik lahan. Kepemilikan aset penghidupan yang dipengaruhi oleh kondisi sosial demografi dan kerentanan sosial ekonomi politik, serta pengaruhnya terhadap pemilihan strategi penghidupan, dikaji dalam kaitannya dengan perubahan pola pemanfaatan Mamar. Kajian indeks nilai penting, keanekaragaman vegetasi, tingkat kerusakan tanah, kandungan karbon serasah, dilakukan untuk memotret kondisi biofisik lahan. Sedangkan untuk menilai jasa ekosistemnya digunakan dua tinjauan, yaitu tinjauan partisipatif dan tinjauan luasan tutupan lahan dan NDVI, yang dilanjutkan dengan penilaian terhadap perubahan berdasarkan perhitungan nilai Vchange.

Buku ini terdiri dari beberapa pembahasan, diantaranya: Pengantar, Agroforestri Mamar di Timor Barat dan Tantangan Pengembangannya, Wilayah-Wilayah Mamar, Konsep Penghidupan dan Perubahan Perilaku Pada Masyarakat Mamar, Aset Penghidupan Masyarakat dan Kondisi Biofisik Lahan Mamar, Pola Pemanfaatan Mamar, Perubahan Pola Pemanfaatan Mamar, Jasa Ekosistem dan Dampak Perubahan Pola Pemanfaatan Lahan Terhadap Jasa Ekosistem, Skema Pengelolaan Mamar Berkelanjutan, terakhir adalah Intisari.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...