Judul
|
:
|
Tradisi Megalitik Anakalang Kecamatan Kutikutana Kabupaten
Sumba Barat
|
Penulis
|
:
|
Dra. Jublina Tode Solo, dkk
|
Penerbit
|
:
|
UPTD Arkeologi, Kajian Sejarah dan Nilai Tradisional Dinas
Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi NTT
|
Tahun Cetak
|
:
|
2006
|
Halaman
|
:
|
81
|
ISBN
|
:
|
-
|
Harga
|
:
|
NFS
|
Status
|
:
|
Kosong
|
Masyarakat Sumba Barat, khususnya
masyarakat Anakalang merupakan masyarakat yang sangat menjunjung tinggi tradisi
nenek moyang. Tradisi penguburan dalam bentuk kubur batu dan upacara yang
mengikutinya Nampak megah dan unik sebagai suatu pemandangan purba. Bagi masyarakat
Anakalang, kematian seseorang tidak membawa perubahan yang esensial. Kematian dianggap
sebagai perpindahan kehidupan dari dunia nyata ke dalam dunia arwah. Di dalam
dunia arwah seseorang akan mendapat perlakuan yang sama ketika masa hidup di
dunia nyata, karena itu upacara kematian sangat penting untuk dilaksanakan.
Tradisi Megalitik Anakalang masih
dilaksanakan atau dilanjutkan karena itu kajian Arkeologi ini sangat penting
untuk dilaksanakan, untuk dapat mengkaji proses tata cara penguburan sampai
pada perubahan yang terjadi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar