Judul
|
:
|
Perempuan Dawan Intan yang Tak
Terlupakan
|
Penulis
|
:
|
Dra. Yosefina Neonbeni, M. Hum
|
Penerbit
|
:
|
Yayasan Pustaka Nusatama
|
Tahun Cetak
|
:
|
2007
|
Halaman
|
:
|
140
|
ISBN
|
:
|
979-719-400-0
|
Harga
|
:
|
Rp. -
|
Status
|
:
|
Kosong
|
Penindasan sering terjadi terhadap kaum
perempuan Dawan melalui berbagai macam ungkapan bahasa yang tidak disadari oleh
kaum perempuan sendiri. Perempuan menerimanya dan mengenakan pada diri mereka
dengan bangga, tanpa menganggapnya sebagai suatu bentuk penindasan yang
terselubung dalam bahasa. Secara perlahan tapi pasti, di balik ungkapan bahasa
halus itu terbungkus seribu macam bentuk penindasan terhadap perempuan yang
selanjutnya diperkuat dengan simbol-simbol.
Ungkapan-ungkapan melalui bahasa dan
simbol-simbol yang diproduksi oleh budaya patriarkal, ternyata sangat
memperkuat stereotip-stereotip dan inferiorritas kaum perempuan dalam suku
Dawan, yang sebenarnya dimaksud untuk memperkuat dan memantapkan kuasa dan
posisi penting laki-laki dalam sistem patriarkhi. Salah satu simbol yang
diangkat dalam buku ini adalah “Ni Ainaf”
(Tiang Ibu) yang sesungguhnya melambangkan keagungan dan keperkasaan kaum
perempuan dalam mengayomi dan menyembuhkan setiap orang yang datang kepadanya.