Judul
|
:
|
Menelusuri Arsitektur Vernakular NTT seri I
|
Penulis
|
:
|
Benediktus Boli, Herman Fl. Harmans, Ignatius Herliyatno,
Kristiana Bebhe, Reginaldo
Oh. Lake
|
Editor
|
:
|
Reginaldo
Oh. Lake
|
Kata Pengantar
|
:
|
Dr. Ir. Y. Djarot Purbadi, MT
|
Penerbit
|
:
|
Rumah Kayu
|
Tahun Cetak
|
:
|
2016
|
Halaman
|
:
|
151 hal. (21 x 14.8), Berwarna
|
ISBN
|
:
|
978-602-6222-01-5
|
Harga
|
:
|
Rp. 150.000
|
Status
|
:
|
Kosong
|
Karya arsitektur vernakular
nusantara perlu digali aspek intelektualitasnya, agar kita memahami bagaimana kecerdasan nenek-moyang menciptakan karya arsitektur bagi dirinya. Upaya menelusiri dan memahami arsitektur nusantara
merupakan satu tahapan penting agar dapat dijumpai spirit dan
intelektualitas di balik karya arsitektur vernakular nusantara. Kalangan arsitek harus mampu menemukan dan memahami secara
sungguh-sungguh tentang arsitektur vernakular sebagai bagian dari pusaka
arsitektur di Indonesia.
Menelusuri
keragaman budaya arsitektur merupakan tugas dan kewajiban anak bangsa agar
harta warisan
bangsa mendapat tempat yang selayaknya dalam arus kehidupan bangsa Indonesia.
Pepatah “Tak Kenal maka Tak Sayang”,
layaknya berlaku dalam upaya menelusuri harta pusaka bangsa ini agar
keberadaannya benar-benar bermanfaat serta lestari sepanjang masa.
Menelusuri adalah aktivitas mencari jejak dan keberadaan karya arsitektur vernakular yang perlu ditemukan kembali dan dipahami. Artinya, kata kunci yang harus dipegang adalah APA dan BAGAIMANA keberadaan karya arsitektur vernakular di Indonesia. Usaha menelusuri harta karun Arsitektur Nusantara itu harus menj adi gerakan yang terus menerus dikerjakan tanpa henti, baik yang berorientasi ke masa lalu, masa kini dan masa depan.
Menelusuri adalah aktivitas mencari jejak dan keberadaan karya arsitektur vernakular yang perlu ditemukan kembali dan dipahami. Artinya, kata kunci yang harus dipegang adalah APA dan BAGAIMANA keberadaan karya arsitektur vernakular di Indonesia. Usaha menelusuri harta karun Arsitektur Nusantara itu harus menj adi gerakan yang terus menerus dikerjakan tanpa henti, baik yang berorientasi ke masa lalu, masa kini dan masa depan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar