Jumat, 12 September 2025

Jelajah Kampung-Kampung Vernakular di Flores

Judul

:

Jelajah Kampung-Kampung Vernakular di Flores

Penulis

:

Martinus Bambang Susetyarto

Penerbit

:

Deepublish

Tahun Cetak

:

2023

Halaman

:

125

ISBN

:

978-623-02-7587-6

Harga

:

Rp. 150.000

Status

:

Kosong


Jelajah panjang arsitektur vernakular di masyarakat suku/klan ini merupakan upaya kebhinekaan dalam mempelajari fenomena budaya di lingkungan binaan kampung vernakular. Lokasi penjelajahan arsitektur vernakular pada umumnya di kampung-kampung adat di daerah dataran tinggi yang masih alami, atau di perkampungan rakyat nelayan, atau warga pendatang yang tinggal di dataran rendah di tepian pantai pulau Flores. Fenomena arsitektur tersebut terekspresi lebih khas, unik, spesifik sebagai suatu sistem arsitektur dan kampung vernakular di wilayah budaya Ngadha di Flores. Lingkup fenomena arsitektur vernakular yang dimaksud adalah rumah-rumah adat dan bangunan-bangunan adat, yang berfungsi untuk mendukung kegiatan ritual adat dan kegiatan sehari-hari masyarakat kampung adat Ngadha.

Kehidupan penduduk Flores, Nusa Tenggara Timur, Indonesia sangat heterogen. Kekayaan karakteristik budaya, bahasa, dan sejarah di tengah bermacam sukumasyarakat lokal Flores. Daratan Pulau Flores dikenal luas sebagai ratusan kampung adat yang sarat akan nilai budaya yang tinggi. Buku ini mencoba mengeksplorasi kampung-kampung adat di Flores dengan menguraikan secara rinci mengenai pola masyarakat, ritual adat, aktivitas sehari-hari, hingga pola tata letak bangunan dan lingkungan setiap kampung yang sangat beragam dan berlandaskan ajaran leluhur.

Buku ini terdiri dari beberapa pembahasan Prolog: Mengenal Flores, Pola Kampung Vernakuler di Flores, Wilayah Budaya Flores Timur, Wilayah Budaya Sikka, Wilayah Budaya Ende, Wilayah Budaya Nagekeo, Wilayah Budaya Manggarai, Wilayah Budaya Ngada dan Epilog: Hasil Jelajah Kampung Adat di Flores. 


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...