Judul
|
:
|
Hak Asasi Manusia dalam Masyarakat
Komunal, Kajian atas Konsep HAM dalam Teks-teks Adat Lamaholot dan
Relevansinya terhadap HAM dalam UUD 1945
|
Penulis
|
:
|
Marianus Kleden
|
Penerbit
|
:
|
Lamalera
|
Tahun Cetak
|
:
|
2009
|
Halaman
|
:
|
545
|
ISBN
|
:
|
978-979-25-4809-9
|
Harga
|
:
|
Rp. 70.000
|
Status
|
:
|
Kosong
|
Dalam
berbagai pengalaman praktik perlindungan HAM telah mendorong penulis buku ini
untuk membangun sebuah asumsi bahwa perlindungan dan advokasi terhadap HAM
tidak akan efektif bila kita hanya mengadopsi dan mengikorporasikan konsep HAM
dari Barat ke dalam konstitusi. Perlindungan dan advokasi HAM hanya bisa
efektif bila seluruh produk perundang-undangan merespon cara pikir bangsa
Indonesia tentang hak dan kewajiban.
Buku ini
merupakan upaya penulis untuk membuktikan gagasan tersebut dengan melakukan
penelitian terhadap teks-teks adat masyarakat komunal, di mana teks adat
Lamaholot dijadikan sebagai contoh soal. Apabila teks-teks dari pasal 28A
hingga 28J disandingkan dengan paham-paham asli masyarakat komunal, maka akan
terlihat dengan jelas bahwa konsep hak dalam arti klaim individual atas sebuah
barang atau hal yang harus dimiliki secara individual tidak ditemukan dalam
teks-teks adat. Apa yang dimengerti sebagai hak dalam konteks nasional dan
internasional, dalam konteks komunal justru dimengerti sebagai kewajiban.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar