Judul
|
:
|
Sabu Punya Cerita, Injil di Rai Due
Nga Donahu 100 Tahun Lalu
|
Editor
|
:
|
Dr. Ebenhaizer I Nuban Timo
|
Penerbit
|
:
|
Satya Wacana University Press
|
Tahun Cetak
|
:
|
2014
|
Halaman
|
:
|
342
|
ISBN
|
:
|
978-979-8154-97-3
|
Harga
|
:
|
Rp. 100.000
|
Status
|
:
|
Kosong
|
Perayaan Natal pertama di Sabu kami
adakan 25 Desember 1873. Itu menjadi hari yang penuh sukacita dan kejutan. Orang-orang
kafir sendiri juga mengakui hal itu. Momen itu sekaligus menjadi undang bagi
mereka untuk menerima Juru Selamat dan penebus dunia. Pada Natal hari kedua,
yakni tanggal 26 Desember 1873, perayaan dibatasi hanya untuk orang-orang
Kristen. Disediakan sajian makan bersama. Para raja yang menjadi Kristen turut
diundang, begitu juga para pemimpin di bawah raja bersama istri masing-masing. Hari
itu ada sekurang-kurangnya 50 orang tamu. Mereka disuguhi makanan yang disiapkan
dengan baik. Mereka katakan bahwa masakan yang disediakan pendeta punya rasa
yang lain. Mereka merasa sangat dihormati dalam pesta itu oleh pendeta dan
terutama oleh Yesus. Ada diantara mereka yang berkata: “Saya berharap untuk bisa kembali merayakan Natal tahun depan.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar