Judul
|
:
|
Manusia, Kebudayaan dan Lingkungan
|
Penulis
|
:
|
Dr. Hans J. Daeng
|
Penerbit
|
:
|
Pustaka Pelajar
|
Tahun Cetak
|
:
|
2012
|
Halaman
|
:
|
341
|
ISBN
|
:
|
979-9289-45-9
|
Harga
|
:
|
Rp. 80.000
|
Status
|
:
|
Kosong
|
“Tempora Mutantur et nos Mutamur Illis”, waktu berubah dan kita ikut berubah didalamnya. Itulah makna kehidupan dalam berbudaya. Dengan kebudayaan, tampaknya, hidup menjadi lebih bermakna dan manusia menjadi lebih arif, perenungan yang dalam tentang makna hidup mannusia, akan menhajak untuk menjadi bijak mengikuti perubahan waktu.
Hans Daeng, menunjukkan pada persoalan kebudayaan yang
menonjol, bahwa perubahan itu sendiri merupakan suatu yang konstan yang justru
memperlihatkan suatu proses yang dinamis dalam kehidupan masyarakat. Seperti dikatakan,
misalnya, bahwa manusia itu adalah animal
historicum yang menyimpan historitasnya sendiri. Penempatan lingkungan
misalnya, bagi Hans Daeng adalah petunjuk betapa aspek perubahan menjadi concern utama yang mengharuskan adanya
respons manusia dalam berbagai bentuk. Tantangan globalisasi telah dilihat
sebagai seting historis penting yang membutuhkan penyesuaian-penyesuaian. Dengan
perubahan ini kemudian manusia memaknai hidupnya dengan historisitasnya
sendiri.
Pada tataran dalam buku ini penekanannya lebih pada
budaya deferensial, di mana pemaknaan itu sesungguhnya sangat bersifat historis
yang menyebabkan pembentukan kesadaran dan pengetahuan kebudayaan yang terjadi
merupakan serangkaian interaksi antara manusia dengan lingkungannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar