Judul
|
:
|
Memori Pulau Sumbawa, Tentang
Sejarah, Interaksi Budaya & Perubahan Sosial-Politik di Pulau Sumbawa
|
Penulis
|
:
|
Helius Sjamsuddin
|
Penerbit
|
:
|
Ombak
|
Tahun Cetak
|
:
|
2015
|
Halaman
|
:
|
184
|
ISBN
|
:
|
978-602-258-022-5
|
Harga
|
:
|
Rp. 60.000
|
Status
|
:
|
Kosong
|
Memori Pulau Sumbawa adalah sebuah
pembacaan lintas waktu. Beragam ilustrasi dan aspirasi tentang “dunia Pulau
Sumbawa” yang pernah hadir dan yang tengah dibayangkan di coba untuk
ditampilkan. Beberapa bagian dari jejak peradaban daerah ini bisa ditemukan dan
tetap hidup. Tentu saja ada bagian-bagian memori yang pernah diunggulkan oleh
generasi tertentu tapi kemudian diabaikan oleh generasi berikutnya.
Memori Pulau Sumbawa merekam jejak
sejarah, interaksi antarbudaya dan perubahan sosial-politik yang pernah
berlangsung di Pulau Sumbawa. Diantaranya kajian interaksi antara Gowa, Bima
dan Manggarai ini adalah mengenai hubungan segitiga antara tiga kelompok etnis,
yaitu Makassar, Bima dan Manggarai. Ketiganya berasal dari rumpun etnis yang
sama yaitu “ras Melayu”. Hanya dalam perjalanan sejarah yang lama masing-masing
telah tumbuh dan berkembang sendiri-sendiri dalam ruang tempat dan ruang waktu
yang terpisah. Dalam perkembangan kehidupan lokal (local life) pada masa-masa
tradisional dan kolonial, kemudian antara ketiga kelompok etnis itu telah
terjalin interaksi. Bentuk-bentuk itu silih berganti dengan intensitas yang
tidak selalu sama antara kooperasi, kompetisi,, konflik dan akomodasi, akan
tetapi tidak pernah menuju kepada integrasi.