Judul
|
:
|
Padang Penggembalaan Daerah Tropis
|
Penulis
|
:
|
Fellyanus Haba Ora
|
Penerbit
|
:
|
Depublish Yogyakarta
|
Tahun Cetak
|
:
|
2015
|
Halaman
|
:
|
272
|
ISBN
|
:
|
978-602-280-929-6
|
Harga
|
:
|
Rp. -
|
Status
|
:
|
Kosong
|
Padang penggembalaan merupakan suatu areal yang
ditumbuhi atau ditanami vegetasi yang digunakan untuk mengembalakan ternak dan
sumber pakan bagi ternak. Tetapi penggunaan padang penggembalaan di daerah
tropis sering terkendala musim atau iklim. Produksi dan kualitas hijauan berupa
rumput dan/maupun legume cukup melimpah ketika musim penghujan namun akan
menurun dengan sendirinya di musim kemarau. Dengan demikian berakibat pada
penurunan produktivitas ternak gembala itu sendiri.
Ternak gembala di daerah tropis dapat terdiri dari
ternak sapi, kerbau, kuda, kambing, domba dan babi. Tetapi pada umumnya yang
dianggap sebagai ternak gembala adalah sapi, kambing dan domba. Meskipun
beberapa literature menyebutkan ternak babi adalah bagian dari jenis ternak gembala
tetapi secara fisiologis dan respon tubuh terhadap padang penggembalaan secara
umum persis sama.
Buku yang ada di tangan Anda ini merupakan review dari
sistem padang produksi padang penggembalaan yang ditulis secara umum namun
detail agar dapat dimanfaatkan sebagai buku ajar atau buku teks bagi mahasiswa
Fakultas Peternakan dan Fakultas Kedokteran Hewan agar lebih memahami secara
mendalam prinsip-prinsip padang penggembalaan di daerah tropis. Buku ini juga
menginformasikan factor-faktor yang berpengaruh terhadap padang penggembalaan
dan penentuan kapasitas dan daya dukung padang penggembalaan sehingga mahasiswa
mampu untuk memproyeksikan perbandingan antara jumlah ternak yang digembalakan
dengan luasan areal penggembalaan sehingga tidak terjadi ketimpangan dalam
upaya meningkatkan produktivitas ternak. Demikian juga, beberapa kejadian
membuktikan bahwa tingkat kematian pedet sangat tinggi di padang penggembalaan
ekstensif sehingga perlu diketahui strategi penanggulangannya. Beberapa hasil
penelitian juga merekomendasikan adanya campur tangan manusia dalam
mengintensifkan padang penggembalaan agar terbebas dari factor-faktor yang
berpengaruh terhadap kualitas dan kuantitas produksi padang penggembalaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar