Judul
|
:
|
Obituari Sebutir Telur, Seekor Ayam
dan Babi
|
Penulis
|
:
|
Jemmy Piran
|
Penerbit
|
:
|
Basabasi
|
Tahun
Cetak
|
:
|
2018
|
Halaman
|
:
|
332
|
ISBN
|
:
|
978-602-5783-36-4
|
Harga
|
:
|
Rp.
85.000
|
Status
|
:
|
Kosong
|
Cerpen-cerpen ini saya olah dari mitos-mitos
yang beredar di daerah tempat saya tinggal, Lamaholot, Flores, yang saya anggap
sebagai wahana untuk menyampaikan kegelisahan saya yang jauh lebih besar.
Mitos-mitos itu saya kawin-kaitkan dengan Alkitab sehingga terkesan punya dasar
bahwa segala yang ada di sekitar kita, sesungguhnya, telah tertulis. Saya
mengutip teks Alkitab di sana-sini untuk menambal-sulam bagian-bagian tertentu,
bukan bermaksud mengultuskan cerpen-cerpen agar terkesan punya wibawa dan
mengandung nilai-nilai kesucian dan keluhuran. Sekali lagi, saya ingin katakan
bahwa saya menulis karena memang ingin menghasilkan sebuah karya. Maka, saya
dengan sadar menyusun semacam benang merah agar cerpen-cerpen ini masih berada
pada satu jalur tema. Maka, buku ini bisa juga dibaca sebagai novel. Dan, saya
dengan senang hati menerima bila pada akhirnya ada klaim yang mengatakan bahwa
ini bukan kumpulan cerpen tetapi lebih merupakan novel.
Jika kemudian ada yang mengatakan bahwa saya
sedang menggugat entitas superiorentitas Keilahian, saya dengan tegas katakan
bahwa ketika menulis cerpen ini iman saya makin kuat. Cerpen-cerpen ini seakan
menjadi penghubung yang bersifat vertical hubungan dengan entitas superior, dan
bersifat horizontal hubungan dengan sesama. Melalui cerpen-cerpen ini
sebetulnya saya sedang mengarahkan pandangan untuk melihat hubungan kausalitas
antara imanensi dan trasendensi, antara yang profan dan yang sakral. Sebagai
bagian dari upaya saya menerjemahkan sesuatu yang jauh menjadi dekat, bahkan
sangat dekat dengan keseharian. Kesemuanya akan bermuara pada satu opini yakni
Ia yang diyakini sebagai entitas superior (Tuhan), tercitrakan dalam kehidupan
manusia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar